sekali saja pernahkah kalian menerka ingin Tuhan pada mu?
biar kan aku bercerita..
cerita tentang seseorang yang dikirim Tuhan pada ku
sebagai sahabat dan cinta
sebagai seorang musuh atau kakak
atau mungkin adik juga ayah
ketika kami berjalan melewati hari-hari yang tak selalu indah
ketika masalah dari luar tak henti menguji janji kami
ketika kalimat semangat yang dia berikan lebih dari sekedar dopping
pernah suatu saat seorang teman berkata padaku..
hidupku muluk,
tak pernah henti mengeluhkan orang-orang yang mencintaiku
yang tak sesuai inginku
katanya aku terlalu kekanak-kanakan karena begitu manja
dan selalu ingin diperhatikan
dimengerti dan diberi kebahagiaan
tapi toh ternyata hidup ku memang muluk
memang ku ingin kan orang yang selalu bisa
berbagi tawa, marah, tangis, kesal, sesal, cerita
bertahan dengan tingkah ku yang manja
toh kini aku bersama seorang kakak, bahkan adik, terkadang ayah
toh kami dapat menjadi teman, musuh, sahabat, juga saudara
terimakasih telah membayar lunas beberapa bulan tangis ku
dengan 6bulan yang penuh dengan tawa dan bahagia..
No comments:
Post a Comment